Kamis, 17 April 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Manfaat Daun Mint


Ini 8 manfaat kesehatan di balik segarnya air daun mint

Daun mint adalah salah satu jenis rempah-rempah yang populer digunakan sebagai bahan pembuat minuman menyegarkan. Hal ini disebabkan karena daun mint memiliki rasa alami yang mampu membuat minuman menjadi terasa dingin.

Selain manfaat di atas, daun mint ternyata mampu memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh Anda. Terutama dalam melawan penyakit yang biasanya muncul di musim kemarau ini. Inilah manfaat dari minum air daun mint seperti dilansir dari boldsky.com.

Mengurangi panas tubuh
Mengurangi panas tubuh adalah salah satu manfaat utama dari air daun mint untuk kesehatan. Air daun mint mampu memberikan efek pendinginan pada tubuh serta meminimalisir efek sinar matahari yang terik di dalam tubuh.

Menyehatkan pencernaan
Air daun mint sarat akan antioksidan dan fitonutrien yang mampu menyehatkan sistem pencernaan Anda.

Menghidrasi tubuh
Karena udara panas mampu merampas cairan tubuh Anda maka meminum air daun mint adalah cara yang efektif untuk mendinginkan dan menghidrasi tubuh Anda.

Menyehatkan gigi dan mulut
Daun mint kaya akan sifat anti bakteri dan anti inflamasi di dalamnya. Kedua zat ini baik untuk menyegarkan mulut dan mencegah kerusakan gigi.

Meredakan batuk
Air daun mint bermanfaat untuk membuka rongga hidung dan melegakan pernapasan Anda. Sehingga air ini baik untuk meredakan batuk dan dahak.

Melawan stres
Aroma segar dan kandungan zat antioksidan yang kuat di dalam daun mint mampu membantu tubuh Anda dalam melawan stres dan membuat tubuh serta pikiran Anda menjadi jauh lebih rileks.

Mengurangi mual pada ibu hamil
Mengonsumsi segelas air daun mint baik untuk ibu hamil. Sebab rasa dan aroma menthol di dalamnya baik untuk meredakan mual.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Daun hijau ini kaya akan kandungan vitamin seperti vitamin C, D, E, B kompleks, kalsium, dan fosfor. Semua vitamin dan mineral ini baik untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Tak hanya dapat menyegarkan tubuh, ternyata air daun mint mampu meningkatkan kesehatan tubuh Anda.

Sabtu, 12 April 2014

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Manajemen Aplikasi


Pada pembahasan kali ini anda akan mempelajari dan dapat mengerti konsep RPM, TAR dan GZIP. menggunakan RPM, menggunakan TAR dan GZIP untuk  instalasi software .

1.    MANAJEMEN PAKET SOFTWARE

Setiap system Linux mempunyai manajemen paket software, yang paling popular adalah RPM (RedHat Package Management). 

RPM mengatur instalasi paket software, maintenance/upgrade dan menghapus paketsoftware dari system, atau lebih dikenal dengan install dan uninstall (install / remove).

RPM menyimpan informasi tentang paket yang diinstalasi dalam sebuah database. Penghapusan paket berarti juga menghapus semua files dan direktori yang terdaftar pada database tersebut, lengkap dengan nama PATH (lokasi dimana file dan direktori tersebut berada). 

RPM menyimpan paket dalam bentuk file yang telah dikompres dan ditulis sebagai file degan ekstensi .rpm. 

2.    FUNGSI MANAJER PAKET SOFTWARE

·                     Menghitung besar paketyang disesuaikan dengan kapasitas penyimpanan disk yang masih tersedia, apakah cukup atau tidak.
·                     Memeriksa apakah ada library atau file- file lain yang dibutuhkan untuk software tersebut.
·                     Menghindari konflik dengan software yang telah terpasang di system.
·                     Proses instalasi tidak mengacaukan system (membuat system file menjadi terganggu / korup). 
·                     Upgrade ke versi yang baru tanpa mengganggu konfigurasi yang sudah ada.
·                     Verifikasi files dalam paket tersebut.
3.    PAKET SOFTWARE

Terdiri dari 2 jenis :
1.                   Paket binary (biner), terdiri atas kumpulan program executable. Paket ini berekstensi *.rpm.
2.                   Paket source, Berisi teks dari program yang kemudian dapat dikompilasi menjadi executable. Paket ini mempunyai ekstensi *.src.rpm.
4.    NAMA PAKET

Penamaan paket diatur dengan konven si sebagai berikut :
·                     Nama
·                     Versi
·                     Release
·                     Platform arsitektur (Intel, Alpha, Risc, …)



5.    RPM QUERY

RPM dengan opsi  –qmemberikan informasi tentang paket sebagai berikut :

# rpm –q samba
samba –2.0.5 -1S
#

Informasi tentang versi paket samba adalah versi 2.0.5. 
Beberapa sub - opsi dapat diberikan, antara lain :

i
menampilkan informasi yang lebih rinci
l
list (daftar) se mua file(s)
d
tampilkan hanya file dokumentasi saja
c
tampilkan hanya konfigurasi file
f
info tentang paket memiliki file apa saja
p
berfungsi pada paket yang belum diinstalasi
--scripts
menampilkan script untuk instalasi

6.    TAR

Tar singkatan dari Tape A Rchive. Tar mula- mula didesain untuk backup tape, tetapi digunakan untuk membuat file tar pada semua sistem file. tar membuat satu "tar nama  versi   release   platform file" (yang disebut dengan "tarball") pada beberapa file dan direktori. File tar tidak dikompresi, hanya sebuah file heap yang dibentuk bersama dalam satu kontainer.Sehingga file tar akan mempunyai jumlah byte yang sama dengan semua file individu yang dikombinasikan ditambah sedikit file ekstra. File tar dapat dikompresi dengan menggunakan gzip atau bzip2.
Contoh :

·                     tar  –xvf example.tar  mengekstraksi isi dari  example.tar dan menunjukkan file yang akan diekstraksi
·                     tar  –cf backup.tar /home/ftp/pub  membuat file tar bernama backup.tar  dari isi direktori home/ftp/pub
·                     tar –tvf example.tar  menampilkan isi dari example.tar pada screen. 

7.    GZIP

Gzip merupakan format ZIP UNIX yang asli. Biasanya membentuk file tar terlebih dahulu dan kemudian mengkompresi dengan menggunakan gzip. File -file ini mempunyai ekstensi .tar.gz yang menunjukkan file tar yang di - zip dengan gzip. Selain itu juga terdapat file berekstensi .tgz. File ini merupakan file kompresi dengan gzip yang kompatibel dengan WinZip dan PkZip. Sehingga file zip pada UNIX dapat di unzip pada Windows.
Contoh :

·                     Untuk kompresi file menggunakan gzip, eksekusi perintah berikut  : gzip filename.tar (dimana filename.tar adalah nama file yang dikompres).  Hasil dari operasi ini adalah file yang bernama filename.tar.gz.  Defaultnya, gzip akan menghapus file filename.tar
·                     Untuk dekompresi file menggunakan gzip, eksekusi perintah beriku t : gzip   – d filename.tar.gz. Hasil dari operasi ini adalah file bernama filename.tar. Defaultnya, gzip akan menghapus file filename.tar.gz
http://siteblogforu.blogspot.com/2014/02/manajemen-aplikasi-linux.html


0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Manajemen User dan Group


Dilinux sendiri sama seperti OS yang lain bisa menambahkan lebih dari 1 user untuk menggunakan komputer. User itu sendiri dibuat untuk membagi tugas kepada masing-masing orang untuk lebih meringankan beban kerja. Sedangkan group adalah kumpulan dari beberapa user yang menjadi 1 kelompok kerja. Biasanya ini dibuat untuk membedakan divisi-divisi kerja supaya tidak campur aduk.

Root adalah user tertinggi yang ada di linux. User bisa mengakses file dan direktori dengan full akses RWX.

Untuk lebih jelasnya berikut tutorialnya :

Menambahkan User 

Disini saya memakai 
linux Ubuntu 13.04 yang secara default sudah memiliki 2 buah user yaitu Root dan user yang di buat pada saat proses instalasi. Kita bisa menambahkan user dengan syntax :

sudo adduser nama_user

Buka 
terminal dan masuk sebagai root




 Setelah itu ketikan 
syntax tadi, disini saya menambahkan user dengan nama "akuntan". Kemudia anda diminta untuk mengisi password dan identitas user tersebut.




Selamat anda telah berhasil membuat user baru. :)


Menambahkan Group

Untuk menambahkan group baru pada linux bisa menggunakan syntax :

sudo addgroup nama_group

Buka terminal dan login sebagai root




Kemudian ketikan syntax diatas dengan memasukan nama group yang ingin dibuat, disini saya menggunaka nama group "keuangan".




Selamat anda berhasil membuat group. :)


Memasukan User kedalam Sebuah Group 

Setelah tadi kita sudah membuat user dan group baru. Sekarang kita akan memasukan user "akuntan" tadi kedalam group "keuangan". 
Cara memasukannya dengan menggunakan syntax :

sudo adduser nama_user nama_group

Buka terminal dan login sebagai root. Ketikanlah syntax diatas dan rubah nama_user dan nama_group dengan user dan group tadi yang sudah dibuat.



Setelah mengeksuki perintah tersebut maka user akuntan akan masuk kedalam group keuangan. Untuk melihat apakah user tadi sudah masuk kedalam group atau belum, kita bisa mengeceknya dengan syntax :

cat /etc/group


Selamat kalian berhasil memasukan user kedalam suatu group. :)

Mengubah Owner dan Group Suatu File


Saya akan membuat file dengan user root. 
File ini nantinya akan saya rubah kepimilkikan dan groupnya. Pertama buat sebuha file menggunakan text editor gedit.

sudo gedit nama_file

Buka terminal login sebagai root. lalu ketikan syntax diatas, disini saya menggunakan "file" sebagai nama file tersebut.



Kemudian akan muncul 
text editor gedit. isikan isi dari file tersebut, lalu save.

Lihat apakah filenya sudah terbentuk atau belum dengan syntax :

ls


ls -l (untuk melihat atribut file)



Terlihat pada 
gambar diatas file yang bernama file owner dan groupnya masih sama-sama root. Disini saya akan merubah Owner dan Group dari file tersebut.

Syntax :

chown nama_user nama_file

chgrp nama_group nama_file


Setalah itu lihat lah dengan ls -l  apakah sudah terganti atau belum owner dan groupnya.



Selamat file owner dan groupnya sudah berubah. :)


Menghapus User dan Group

Berikut adalah cara untuk menghapus user dan group yang sudah kita buat. Ini mungkin berguna apabila user dan group tersebut sudah tidak terpakai. Dari pada menuh-menuhin memori. hhe

Syntax :

userdel option nama_user

groupdel nama-group

 

Sekian tutorial dari saya tentang manajemen user dan group yang 
ada dilinux. semoga bermanfaat bagi para pembaca.


    Blogroll

    Flag Counter